Burung hantu adalah kelompok burung yang merupakan anggota ordo Strigiformes. Burung ini termasuk golongan burung buas (karnivora, pemakan daging) dan merupakan hewan malam (nokturnal). Burung hantu dikenal karena matanya besar dan menghadap ke depan, tak seperti umumnya jenis burung lain yang matanya menghadap ke samping. Bersama paruh yang bengkok tajam seperti paruh elang dan susunan bulu di kepala yang membentuk lingkaran wajah, tampilan “wajah” burung hantu ini demikian mengesankan dan kadang-kadang menyeramkan.
Cara Mengatasi Burung Hantu Yang Tidak Mau Makan
Burung hantu merupakan salah satu jenis burung hantu yang kerap digunakan sebagai hewan pembasmi hama tikus di sektor pertanian. Burung hantu merupakan musuh bebuyutan dari tikus. Karena itu mulai banyak petani maupun perusahaan pertanian yang menggunakan burung hantu untuk menanggulangi serangan tikus. Burung hantu lebih efektif dibandingkan pengendalian tikus menggunakan racun tikus, gropyokan (perburuan tikus melibatkan banyak orang secara bersama-sama dan serempak) dan lain-lain.
Mengatasi Burung Hantu Mogok Makan
Untuk anda yang memelihara burung hantu, terkadang mengalami masalah yaitu burung hantu peliharaan anda tidak mau makan. Tentu saja akan membuat anda khawatir, karena jika burung hantu peliharaan anda tidak mau makan lama kelamaan bisa mati. Untuk itu anda harus bisa merawatnya dengan baik agar burung hantu anda tidak sakit. Jika sudah terlanjur tidak mau makan, anda harus bisa mengatasinya. Jika burung hantu tidak mau makan, ada 2 kemungkinan, sakit atau bosan makan jangkrik.
Untuk mengatasi masalah tersebut, cobalah dengan menu lain seperti tikus putih, mungkin dengan mengganti menu lain burung hantu akaqn kembali makan dengan lahab. Tetapi jika karena sakit berilah minyak ikan 1 butir guna meningkatkan napsu makan burung hantu peliharaan anda. Anda juga bisa mencoba memberi makan jangkrik tetapi dicampuri dengan sedikit madu.
Perawatan Burung Hantu
Untuk mengatasi agar tidak terjadi masalah seperti itu, anda harus tau cara perawatan burung hantu yang benar mulai dari anakan. Cara memelihara anakan burung hantu bisa dimulai dengan mengetahui sifat-sifat burung ini. Burung hantu memang mulai digemari belakangan ini karena memelihara burung hantu tidaklah terlalu sulit dan mencari makanannya pun tidak terlalu sulit. Burung hantu ini asyik untuk dilihat dan dielus-elus. Burung hantu memiliki keunikan karena melihat lehernya berputar lebih dari 180 derajat dan melihat burung ini aktif di malam hari.
Untuk bisa memelihara burung hantu dianjurkan untuk memelihara mulai dari anakan. Karena dengan memelihara burung hantu mulai dari anakan akan meningkatkan rasa jinak dan ketergantungan burung hantu terhadap pemiliknya. Apalagi diajari sejak kecil dengan makanannya yang harus diberi oleh pemiliknya. Memelihara burung hantu sejak kecil tidaklah terlalu merepotkan seperti yang dibayangkan oleh kebanyakan orang, meskipun diketahui burung hantu adalah pemakan daging. Untuk makanan burung hantu yang masih anakan cukup dengan memberi serangga kecil seperti jangkrik, namun ketika sudah dewasa maka cukup memberikan tikus putih yang juga merupakan makanan kesukaan burung hantu. Untuk mendapatkan jangkrik dan tikus putih cukup dengan membelinya di pasar-pasar burung.
Jika kamu masih ingin memelihara burung hantu tapi makanannya masih terlalu mahal, maka kamu bisa memelihara burung hantu jenis celepuk yang mana ukuran burung hantu ini kecil sekitar 20 Cm dengan makanan yang sangat murah yaitu cukup diberi jangkrik setiap harinya dengan jumlah 20 (10 ekor saat setelah maghrib dan 10 lagi pada saat sebelum subuh). Selain itu anda bisa memberi makan burung hantu dengan ikan lele. Jika burung hantu peliharaan anda mau makan dengan lahab, dipastikan burung hantu anda sehat dan mau berbunyi dengan merdu.